PUISI 

BERSUJUD DALAM CAHAYA

Sajak-sajak Abdul Wachid B.S. ______________________________________________________________________   TAHAJUD   Malam membuka matanya, dan aku mendengar langkah-langkah sunyi mengitari dada langit yang terluka. Angin mengetuk jendela, membawa bisik yang belum sempat kusampaikan. Di sepertiga waktu, ada cahaya kecil menyala, seperti ibu yang berjaga di tepi ranjang, seperti kekasih yang tak beranjak dari pintu, seperti sahabat yang tetap terjaga ketika dunia terlelap dalam kesibukan.

Read More
CERPEN 

BAYI BADUY

Cerpen Muhamad Mukhlisin __________________________________________________________________    Menjadi hiburan tersendiri bagi Nyai Dasimah untuk pergi menemui Alit dan bayinya. Ia tersenyum bangga mengingat dan membayangkan Alit di pangkuannya sewaktu kecil. Rasanya baru kemarin ia menggendong Alit, saat bayi itu ditemukan di semak-semak di serambi kantor kelurahan oleh seorang pemulung. Sang bayi seakan memanggil “mama” ketika Nyai Dasimah mulai mendekap dalam gendongannya.

Read More
PUISI 

RUANG TUNGGU DALAM SEJARAH JINGGA

Sajak-sajak Edy Pranata PNP ___________________________________________________________________   POHON YANG MENAKJUBKAN   Serupa pohon Natal tapi bukan. Ia tidak meruncing ke atas. Ia bercabang menjurai ke samping ke segala arah. Tingginya sekitar tiga meter. Daun-daunnya menyembur cahaya. Setiap ujung ranting menjurai bunga warna bening pelangi. Ia tumbuh berjajar sepanjang jalan yang membujur datar. Jalan yang kulalui dengan dada debar. : “Jangan sentuh aku. Aku tak ingin gugur sebelum kesetiaan kaubuktikan,” tutur bunga-bunga yang menjurai di atas kepala, “lanjutkan perjalanan dengan seluruh keinginan, dengan seluruh angan-angan. Hingga kau benar-benar merasa bebas dari segala…

Read More