PPN 

Dinas Kebudayaan DKI Siap Dukung  Pelaksanaan PPN XIII di Jakarta

JAKARTA (litera) — Bekerja sama dengan Dewan Kesenian Jakarta (DKJ), Pertemuan Penyair Nusantara (PPN) XIII akan dilaksanakan di Jakarta pada bulan November 2025. Kepala Dinas Kebudayaan (Disbud) Provinsi DKI Jakarta Iwan Henry Wardhana telah menyatakan kesediaannya untuk mendukung dan memfasilitasi penyelenggaraan PPN. “Kami akan memfasilitasi pelaksanaan PPN XIII. Kita usahakan anggaran untuk itu,”  katanya.

Read More
PPN 

Puisi Mengeratkan Rasa Persaudaraan

Oleh Ahmadun Yosi Herfanda, pemred Litera ______________________________________________________________________   PUISI bisa mengeratkan rasa persaudaraan. Ini bermula sekitar 25 tahun yang lalu di kota Medan. Sekitar 50 penyair dari lima negara di Asia Tenggara berkumpul di sebuah hotel, diprakarsai oleh Laboratorium Sastra Medan. Melalui puisi kita saling mengenali, saling memahami, saling mengapresiasi, dan tiba-tiba pertemuan menjadi penting, dan harus dilanjutkan ke tahun berikutnya.

Read More
ESAI PPN 

Sungai Iman Itu Panjang Sekali

Ketika kecil, menjelang magrib, aku sering memandangi sungai, yang melintas di samping rumah ibu, dari jendela. Kebetulah rumah ibu ada di tepi sungai. Kusebut rumah ibu, karena ketika itu aku sudah yatim sejak berusia lima tahun, dan sepeningal ayah, kami, tiga anaknya, lantas menyebutnya sebagai “rumah ibu”. Dari jendela aku suka melamunkan sungai itu, bertanya dalam hati dari mana airnya yang bening dan berlimpah. Dalam imajinasiku yang kanak-kanak, sungai itu panjang sekali. Aku pernah menyusuri sampai ke muaranya di bibir Pantura, dengan naik sepeda. Tapi, aku tak pernah tahu di…

Read More

Belajar pada Rumputan

Tiap pengalaman religius yang mengesankan, baik pengalaman inderawi maupun rokhani, selalu merangsang proses kelahiran ‘bayi unik’ yang disebut puisi. Dari sini, ribuan puisi saya lahir dan membangun hidupnya sendiri. Bahkan, kadang, hidup yang dibangun oleh puisi sungguh tak terduga. Bagi saya, religiusitas tidak hanya inspiratif, tapi juga indah. Setidaknya, begitulah penjelajahan kreatif saya setiap bersentuhan dengan pengalaman-pengalaman religius. Atau sebaliknya, ketika sebuah perjalanan ataupun pergulatan religius menemukan momentum-momentum puitik yang begitu kuat menyentuh rasa keindahan. Hasilnya, adalah imaji-imaji puitik yang sering terangkai begitu saja dalam kata-kata yang terasa indah. Bagi…

Read More
PPN 

Sungai Iman

Ketika kecil, menjelang magrib, aku sering memandangi sungai, yang melintas di samping rumah ibu, dari jendela. Kebetulah rumah ibu ada di tepi sungai. Kusebut rumah ibu, karena ketika itu aku sudah yatim sejak berusia lima tahun, dan sepeningal ayah, kami, tiga anaknya, lantas menyebutnya sebagai “rumah ibu”. Dari jendela aku suka melamunkan sungai itu, bertanya dalam hati dari mana airnya yang bening dan berlimpah. Dalam imajinasiku yang kanak-kanak, sungai itu panjang sekali. Aku pernah menyusuri sampai ke muaranya di bibir Pantura, dengan naik sepeda. Tapi, aku tak pernah tahu di…

Read More